Keanekaragaman Jenis Capung (Odonata) Pada Kawasan Wisata Alam Waduk Cacaban Di Kabupaten Tegal Provinsi Jawa Tengah
DOI:
https://doi.org/10.26877/yd7qzv41Keywords:
Capung (Odonata), Waduk Cacaban, Keanekaragaman JenisAbstract
Abstrak – Capung (Odonata) merupakan serangga yang termasuk ke dalam ordo Odonata. Tingkatan takson di bawah ordo Odonata masih terdapat sub ordo lagi yaitu Anisoptera dan Zygoptera. Kawasan wisata alam Waduk Cacaban Kabupaten Tegal merupakan kawasan yang memiliki kondisi lingkungan sebagai tempat berkembangbiak bagi capung. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2022. Area penelitian di sekitar Waduk Cacaban meliputi 3 stasiun yaitu Stasiun I di tepi waduk, Stasiun II di persawahan di sekitar waduk dan Stasiun III di hutan sekitar waduk. Waktu penelitian dilaksanakan pada pagi hari pukul 08.00 – pukul 10.00 dan sore hari pukul 15.00 – pukul 17.00 WIB. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keanekaragaman jenis capung di Kawasan wisata alam Waduk Cacaban Kabupaten Tegal. Pengambilan data dilakukan dengan metode line transect. Hasil penelitian menunjukan bahwa Kawasan wisata alam Waduk Cacaban Kabupaten Tegal memiliki keanekaragaman jenis yang tergolong sedang. Total capung yang tercatat di lokasi penelitian sebanyak 11 jenis yang terdiri dari 5 famili. Stasiun III (hutan sekitar Waduk Cacaban) merupakan stasiun yang memiliki keanekaragaman jenis tertinggi dibandingkan stasiun lainnya dengan nilai H’= 1,66. Famili dengan jumlah dan individu capung terbanyak di lokasi penelitian adalah famili Libellulidae sebanyak 7 jenis dari 241 individu.
References
Amaliah, Fitri; Rahayu, Diana Retna Utarini Suci; Kusharyati, Dyah Fitri. 2021. Penentuan Kualitas Air Waduk Cacaban, Tegal, Jawa Tengah Berdasarkan Parameter Mikrobiologi. Purwokerto: Bioreksa (Jurnal ilmiah Biologi) UNSOED.
Amir, M., Noerdjito, W. A., & Kahono,S. 2008. Serangga Taman Nasional Gunung Halimun Jawa Bagian Barat: Kupu (Lepidoptera). Bogor: BCPJICA.
Ansori, I. (2008). Keanekaragaman Nimfa Odonata ( Dragonglies ) di Beberapa Persawahan Sekitar Bandung Jawa Barat. Jurnal Exacta 6(2), 42-52.
Aswari, P., Kahono S., Amir M., Erniwati, Ubaidillah R., Pujiastuti L.E., Noerdjito W.A., dan Suwito A. 2003. Keragaman Capung (Odonata) dalam Serangga Taman Nasional Gunung Halimun Jawa Bagian Barat Edisi I. Biodiversity Conservation Project. Bogor: LIPI Press.
Baskoro, K., & Kamaludin, N. (2018). Odonata Semarang Raya: Atlas Biodiversitas Capung di Kawasan Semarang. Semarang: Departemen Biologi, Universitas Diponegoro.
Borror DJ, CA Triplehorn & NF Jhonson.Pengenalan Pelajaran Serangga Yogyakarta: Gadjahmada University Press.1992.
Campbell, N. A., Reece, J. B., & Mitchell, L. G. 2008. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 3. Jakarta: Airlangga.
Campbell, N. A. (2004). Biologi. Edisi Kelima jilid 3. Jakarta: Erlangga. Hanum, SO., Salmah S., dan Dahelmi. 2013. Jenis – jenis Capung (Odonata) di Kawasan Taman Satwa Kandi Kota Sawahlunto Sumatera Barat. Jurnal Biologi Universitas Andalas
Hardjosuwarno, S. (1990). Dasar-Dasar Ekologi Tumbuhan. Yogyakarta: Fakultas Biologi UGM.
Herlambang, Alamsyah Elang Nusa; Hadi, Mochamad; Tarwotjo, Udi. 2016. Struktur Komunitas Capung di Kawasan Wisata Curug Lawe Benowo Ungaran Barat. Semarang : Jurnal BIOMA UNDIP vol. 18, No.1, Hal 70-78.
Jumar. 2010. Entomologi serangga. Jakarta: Rineka Cipta.