KOMPARASI NILAI IMPEDANSI TERHADAP PENGARUH FUNGSI PADA PRODUK ANTENNA KEYLESS 4L45W

Authors

  • Muhammad Ghifari Universitas PGRI Semarang
  • Adhi Kusmantoro Universitas PGRI Semarang
  • Bambang Hadi Kunaryo Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.26877/cwvpr882

Keywords:

Keyless; Painting; Platting; JudgementImpedansi

Abstract

Abstrak - Antenna keyless merupakan inovasi terkait smart handle yang dikembangkan oleh produsen-produsen mobil. Antena model 4L45W dengan customer mitsubishi (MMKI) memilki 2 tipe yaitu SRJ-1 dan SRJ-2, dimana perbedaannya berada pada jumlah lilitan kabel pada part antena dengan perbedaan pada handle pintunya yaitu painting dan platting. Untuk memverifikasi nilai impedansi produk antenna sebelum dikirimkan ke pelanggan, maka diperlukan pengecekan menggunakan function test machine di line produksi dan dikonfirmasi secara sampel oleh tim quality untuk menjamin bahwa produk sudah sesuai standart dan juga memastikan tidak adanya masalah pada mesin function test selama proses produksi. Pada Penelitian ini menggunakan metode komparasi hasil pengecekan impedansi antara function test machine produksi dan LCR meter quality, dari hasil komparasi didapatkan beberapa perbedaan judgement dan nilai pengukuran untuk produk SRJ-1 -0,096 dan SRJ- 2 0,088. Hasil data dari komparasi tersebut kemudian dikelompokkan berdasarkan jenis temuan NG produk Xin upper, lower dan switch on error. Kemudian dilakukan analisa terhadap aktual produk NG. Dengan metode komparasi nilai impedansi dan analisa aktual produk disimpulkan bahwa NG karena material terdapat 8,4% produk dan NG karena man terdapat 2,8% produk, sehingga penyebab dari perbedaan nilai impedansi dan adanya produk NG yaitu disebabkan dari material dan man.

References

[1] Giancoli, Douglas C. (2001). Fisika Jilid 2 Edisi Kelima. diterjemahkan Dra. Yuhliza Hanum, M. Eng. Jakarta: Erlangga

[2] Allagui, A., Elwakil, A. S., Fouda, M. Radwan, A. G. (2018). Capacitiv behavior and stored energy in supercapaci- tors at power line frequencies. Journal of Power Sources, 390,142-147.

[3] Halliday, D. , Resnick, R. , Walker. (1997). Fundamentals of Physics-Extended, 5th, John Wiley & Sons, New York.

[4] Tjiptono, Fandy, 2000. Strategi Pemasaran, hal 57, Penerbit Andi, Yogyakarta

[5] Adcock,Dennisetal,2001,MarketingPrinciplesandPractice, Fourth Edition, Prentice hall, Pearson Edication, Harlow.

[6] Abdullah, M. (2017). Fisika Dasar II. Bandung: InstitutTeknologi Bandung.

[7] Sugiyono, “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif danR&D,” (Alfabeta:Bandung,2011), hal. 80.

[8] Emory Business Research Methods, Richard D. Irwin Inc.1985.

[9] Athena,A.1999.KuatMedanListrikdanMedanMagnetpadaPeralatan Rumah Tangga dan Kantor. Buletin PenelitianKesehatan. e-ISSN: 2338-3453.Vol. 27 No.1.

[10]Ningsih, S., 2012. Pengaruh Inti Koil Terhadap Tegangan Inductor dan Resistor yang Dirangkai Secara Seri. Jurusan Fisika FMIPA, Universitas Riau. Pekanbaru.

[11]Angela, D., & Nugroho, T. A. (2017). Pengukuran Propagasi Radio Akses di Area Bandung Tengah Dalam Kaitannya Dengan Model Okumura-Hata & Cost-231. Jurnal Telematika, 5(1).

[12]Felayati, Basith Akbar, “Klasifikasi Pola Partial Disharge pada Isolasi Cair dan Isolasi Udara Dengan Menggunakan Antena”, 2018

[13]W. Jee Keen Raymond, H. A. Illias, and A. H. Abu Bakar, “Classification of Partial Discharge Measured under Different Levels of Noise Contamination,” PLOS ONE, vol. 12, no. 1, p. e0170111, Jan. 2017.

Downloads

Published

2025-08-10